IBM kini memiliki
proyek besar. Mereka
kini tengah membangun
sebuah hard disk
terbesar yang memiliki
kapasitas 10 kali lebih
besar dari hard disk
yang saat ini ada di
pasaran. Hard disk
buatan IBM tersebut
akan memiliki kapasitas
120 petabytes atau 120
juta gigabyte. Saat ini
hard disk terbesar yang
ada adalah hard disk
dengan kapasitas 15
petabyte.
IBM membuat hard disk
tersebut dari
serentetan 200 ribu hard
disk yang digabungkan
menjadi satu.
Pengerjaan proyek
tersebut dilakukan di
CA Lab research,
Almaden. Hard disk
raksasa tersebut dapat
memuat tak kurang dari
satu triliun file dan
dapat menjalankan
simulasi sistem yang
lebih kompleks, seperti
untuk pemodelan cuaca
dan iklim. Megaserver
ini dibuat untuk klien
tanpa nama yang
berencana membuat
simulasi fenomena
kejadian nyata.
Untuk mendukung
pengerjaan proyek ini,
IBM tengah
mengembangkan
berbagai hardware dan
teknik software baru.
Salah satunya adalah
menggunakan sirkulasi
air sebagai sarana
pendingin, bukan
sebuah kipas seperti
pada hard disk
umumnya. Selain itu,
jika terdapat kerusakan
dalam disk, sistem akan
secara otomatis akan
menarik data yang
berlebih dan
menuliskannya kembali.
Jika kembali terjadi
kerusakan atau
kegagalan, maka sistem
akan bekerja lebih
cepat untuk mengurangi
kemungkinan kerusakan
data secara permanen.
Dengan adanya langkah
seperti itu, sistem akan
dapat menyimpan data
lebih lama tanpa
mengurangi
performanya.
By : http://beritateknologi.com
proyek besar. Mereka
kini tengah membangun
sebuah hard disk
terbesar yang memiliki
kapasitas 10 kali lebih
besar dari hard disk
yang saat ini ada di
pasaran. Hard disk
buatan IBM tersebut
akan memiliki kapasitas
120 petabytes atau 120
juta gigabyte. Saat ini
hard disk terbesar yang
ada adalah hard disk
dengan kapasitas 15
petabyte.
IBM membuat hard disk
tersebut dari
serentetan 200 ribu hard
disk yang digabungkan
menjadi satu.
Pengerjaan proyek
tersebut dilakukan di
CA Lab research,
Almaden. Hard disk
raksasa tersebut dapat
memuat tak kurang dari
satu triliun file dan
dapat menjalankan
simulasi sistem yang
lebih kompleks, seperti
untuk pemodelan cuaca
dan iklim. Megaserver
ini dibuat untuk klien
tanpa nama yang
berencana membuat
simulasi fenomena
kejadian nyata.
Untuk mendukung
pengerjaan proyek ini,
IBM tengah
mengembangkan
berbagai hardware dan
teknik software baru.
Salah satunya adalah
menggunakan sirkulasi
air sebagai sarana
pendingin, bukan
sebuah kipas seperti
pada hard disk
umumnya. Selain itu,
jika terdapat kerusakan
dalam disk, sistem akan
secara otomatis akan
menarik data yang
berlebih dan
menuliskannya kembali.
Jika kembali terjadi
kerusakan atau
kegagalan, maka sistem
akan bekerja lebih
cepat untuk mengurangi
kemungkinan kerusakan
data secara permanen.
Dengan adanya langkah
seperti itu, sistem akan
dapat menyimpan data
lebih lama tanpa
mengurangi
performanya.
By : http://beritateknologi.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar